SEJARAH PENGHARGAAN EBBENHOUTEN SCHOEN

Di sepak bola, Belgia memang punya ikatan kuat dengan Afrika. Negeri ini dikenal sebagai gerbang pertama para pebola Afrika yang mengadu nasib di Eropa. Banyak bintang sepakbola Afrika yang memulai kiprah gemilangnya di negeri ini. Sebut saja Victor Ikpeba, Samson Siasia, Celestine Babayaro, dan Daniel Amokachi.

Saking kentalnya hubungan Belgia dengan Afrika, di Jupiler League sejak 1992 ada penghargaan khusus yang diberikan kepada pemain berdarah Afrika. Namanya Ebbenhouten Schoen. Penerima penghargaan tahunan ini ditentukan oleh dewan juri yang terdiri dari para pelatih klub anggota Jupiler League, pelatih timnas Belgia, para jurnalis olahraga, dan beberapa juri kehormatan.

Pemain pertama yang berhasil menggondol trofi ini adalah Daniel Amokachi, striker bertenaga kuda asal Nigeria yang kala itu membela Club Brugge. Dalam kurun empat tahun kemudian, para pemain Nigeria selalu mendominasi.

Daniel Amokachi

Baru pada 1997 dominasi Nigeria runtuh ketika striker timnas Belgia, Emile Mpenza, terpilih sebagai pemain berdarah Afrika terbaik. Uniknya, Mpenza menjadi pemain non-Afrika pertama yang meraih penghargaan ini. Darah Kongo dalam dirinyalah yang membuatnya bisa merebut Ebbenhouten Schoen.

Tahun lalu, gelar pemain berdarah Afrika terbaik di Belgia itu jatuh ke tangan midfielder AA Gent, Moubarak Boussoufa. Dia menjadi pemain Afrika Utara kedua yang meraih gelar ini setelah Ahmed Hossam Mido pada 2001. Uniknya, Mido juga merebutnya kala berada membela panji Gent.

Daftar Peraih Ebbenhouten Schoen:
1992 Daniel Amokachi (Nigeria/Club Brugge)
1993 Victor Ikpeba (Nigeria/RFC Liege)
1994 Daniel Amokachi (Nigeria/Club Brugge)
1995 Godwin Okpara (Nigeria/Eendracht Aalst)
1996 Celestine Babayaro (Nigeria/Anderlecht)
1997 Emile Mpenza (Belgia/Mouscron)
1998 Eric Addo (Ghana/Club Brugge)
1999 Souleymane Oulare (Guinea/Genk)
2000 Herve Nzelo-Lembi (Kongo/Club Brugge)
2001 Ahmed Hossam (Mesir/AA Gent)
2002 Moumouni Dagano (Burkina Faso/Genk)
2003 Aruna Dindane (Pantai Gading/Anderlecht)
2004 Vincent Kompany (Belgia/Anderlecht)
2005 Vincent Kompany (Belgia/Anderlecht)
2006 Moubarak Boussoufa (Maroko/AA Gent)
2007 Mohammed Tchité (Burundi/Anderlecht)
2008 Marouane Fellaini (Belgia/Standard Luik)
2009 Mbark Boussoufa (Belanda/Anderlecht)
2010 Mbark Boussoufa (Belanda/Anderlecht)
2011 Romelu Lukaku (Belgia/Anderlecht)
2012 Dieumerci Mbokani (Kongo/Anderlecht)
LihatTutupKomentar