Tim Denmark membuat kejutan besar di Piala Eropa.
Datang sebagai pengganti Yugoslavia yang dicabut partisipasinya menyusul
konflik di Balkan, Brian Laudrup dan kawan-kawan malah tampil sebagai juara.
Tak hanya itu keberuntungan yang didapatkan anak-anak
Skandinavia itu. Di babak penyisihan grup mereka juga nyaris tersingkir jika
tak dibantu oleh tuan rumah Swedia.
Hanya mampu menahan imbang Inggris (0-0) dan
mengalahkan Swedia (1-0), Demark harus menang dalam pertandingan penyisihan
terakhir melawan Prancis, sambil berharap Swedia mengalahkan Inggris.
Dewi fortuna tampaknya masih melindungi skuad Richard
Moller-Nielsen, setelah striker Swedia Thomas Brolin berhasil melesakkan gol
penentu yang menaklukkan Inggris 2-1. Denmark pun lolos karena di saat
bersamaan berhasil mengalahkan Prancis dengan skor sama, 2-1.
Di semifinal, Denmark memulai kejutannya. Juara
bertahan, Belanda, mereka taklukkan lewat adu penalti. Sebelumnya, Henrik
Larsen menceploskan dua gol, yang disamakan oleh Dennis Bergkamp dan Frank
Rijkaard.
Denmark Berpesta
Pertandingan final Denmark versus Jerman ibarat
pertandingan David vs Goliath. Juara dunia 1990 itu sangat diunggulkan. Namun,
Denmark tak mau berhenti. Tim Panser pun terjungkal lewat gol-gol John Jensen
dan Kim Vilfort. Hasil yang luar biasa buat skuad yang hanya punya waktu 11 jam
untuk berbenah diri dan bertolak ke Swedia. Piala Eropa 1992 memang identik
dengan kejutan Denmark.
Putaran final Euro 1992
Tuan rumah: Swedia
Waktu: 10-26 Juni
Tim: 8
Juara: Denmark
Runner up: Jerman
Jumlah pertandingan: 15
Total gol: 32 (2,13 per game)
Topskorer: Karl Heinz Riedle (Jerman), Henrik Larsen
(Denmark), Thomas Brolin (Swedia),
Dennis Bergkamp (Belanda) - 3 gol
Partai final: Denmark 2 vs Jerman 0
Waktu: 26 Juni 1992
Tempat: Ullevi, Gothenburg,
Penonton: 37,800
Gol: Jensen 18, Vilfort 78
Wasit : Bruno Galler (Swiss)
Sumber: Kompas.com